Jika bisnis saya baik, itu bukan karena cuaca, waktu tahun atau perekonomian. Ini karena aku. Aku sedang melakukan sesuatu yang benar. Jika bisnis saya jelek atau bangkrut, itu bukan karena dari cuaca, tahun perekonomian. Ini semua karena aku. Aku telah sesuatu yang salah. Seseorang selalu membeli sesuatu dari seseorang yang lain, jadi bagaimana saya bisa membuat mereka membeli dari saya?
Pertama-tama, Kita perlu adanya rasa kepercayaan diri sendiri dan semua aset atau barang-barang yang kita miliki dengan tujuan yang sangat jelas, dan pengetahuan akan produk yang anda miliki untuk di jual.
Pebisnis yang sukses , tidak memperdulikan apa jenis usaha mereka dan pesaing mereka. Saat ini dunia tidak lagi puas dengan hanya keberhasilan melainkan bagaimana memperoleh kesuksesan mencapai puncaknya.
Ada sesuatu seperti ciri atau tanda khusus seorang pebisnis yang bakal sukses seperti berikut ini :
A. Terus-menerus menetapkan tujuan yang lebih tinggi
Seseorang atau calon pebisnis yang berhasil itu terus menerus menetapkan tujuan yang lebih tinggi , bagaikan seorang pendaki gunung yang mendaki suatu puncak tertinggi gunung ketika mencapai satu puncak, maka melihat lebih jauh lagi ke tempat yang lebih tinggi lagi berikutnya.
B. Hindari zona kenyamanan
Menghindari suatu keadaan atau zona kenyamanan untuk orang yang berhasil, kita berdiri masih seperti dalam keadaan waktu dulu, orang- orang yang tinggal di zona kenyamanan mereka melakukan apa yang mereka lakukan sebelumnya karena “cara kita selalu melakukannya“ mereka menjalankan iklan yang sama, membeli barang yang sama dengan cara yang sama dan menghindari sesuatu yang baru, berbeda atau tidak biasa karena mereka merasa mereka mungkin melakukan sesuatu yang salah. Biasanya mereka menyalahkan kurangnya usaha, cuaca, tahun, ekonomi saat itu, apapun itu kecuali untuk diri mereka sendiri.
Seperti halnya pemilik suatu galeri yang sukes menghadiri menunjukan seni, membaca katalog dan mengunjungi galeri seni lainnya dalam perjalanan mereka. Mereka selalu mencari untuk menemukan seni yang unik ekslusif untuk galeri mereka. Mereka mengendalikan nasib mereka sendiri dan pasar bisnis mereka sebagai tujuan yang menarik.
C. Mereka yang didorong oleh prestasi, bukan uang
Orang – orang sukses memandang setiap perjalanan adalah hadiah, mereka memiliki pusat perhatian lebih kepada para pelanggan mereka,dan bukan terfokus ke produk mereka.
D. Mereka memecahkan masalah dari pada menyalahkan
jika sesuatu keadaan yang menempatkan kita pada posisi yang tidak bisa berbuat sesuatu diluar kemampuan kita, maka kita harus bisa berimajinasi dan sekreatif mungkin memecahkan masalah tersebut, sebagai contoh jika kita memiliki suatu tempat usaha sebut saja toko, dimana toko tersebut haruslah bisa dilihat banyak orang yang lewat didepannya agar para pelanggan mengetahui apa yang kita jual dan keberadaan kita. Suatu saat ada suatu proyek pekerjaan telepon dimana ada pemasangan tiang telepon yang mungkin keberadaan tiang tersebut mengganggu atau membuat risih pemilik toko, maka hal ini bisa kita perdaya dengan mencat tiang tersebut dan menghiasinya seindah mungkin sehingga menimbulkan daya tarik orang yang melihatnya, dengan begini bisa mengundang para media pencari berita, dan justru dengan kejadian ini, bisa membuat toko kita itu menjadi terkenal dengan apa yang telah kita lakukan.
E. Mereka melihat skenario yang terburuk yang mungkin bisa terjadi
Ketika mereka mengambil keputusan maka selanjutnya yang dilakukan adalah kepercayaan, pengetahuan dan keahlian yang diperlukan untuk membuatnya berhasil. Mereka memahami dan mengerti hasil yang paling berbahaya dan kemudian memutuskan apakah mereka dapat melanjutkan hidup dengan hasilnya. Jika mereka bisa, bergerak kedepan serta percaya diri.karena kekalahan adalah pegalaman belajar.
F. Mereka meramalkan masa depan karena mereka melihat peluang itu.
Orang-orang sukses bergerak ke arah gambar yang mereka ciptakan dalam pikiran mereka. Mereka dapat berlatih dengan apa tindakan yang harus dilakukan mendatang, seperti halnya dalam bermain catur, sudah tahu dengan langkah selanjutnya yang harus dilakukan.